Mengenal Jenis-jenis Emas yang Cocok untuk Investasi

Mengenal Jenis-jenis Emas yang Cocok untuk Investasi

pasartecno.com – Logam mulia menjadi instrumen yang sangat menjanjikan untuk investasi. Investor global juga memberikan ketertarikan terhadap logam mulia ini karena beberapa alasan, salah satunya mudah dicairkan.

Namun, untuk investor pemula sebaiknya tidak asal membeli logam mulia tersebut. Selain berisiko, tetapi juga kurang efektif. Akan jauh lebih efektif ketika calon investor mengenali beberapa jenis-jenis emas.

Jenis Emas untuk Instrumen Investasi

Faktanya, ada banyak sekali jenis emas yang bisa dimiliki. Namun, tidak semuanya cocok untuk dijadikan sebagai aset investasi. Oleh sebab itu, perhatikan baik-baik beberapa jenis emas untuk instrumen investasi.

  1. Berdasarkan Warna

Logam mulia ini bisa dibedakan berdasarkan warna. Meskipun kebanyakan memandang gold memiliki warna khas, tetapi ada perpaduan warna lain. Setidaknya yang sangat populer ada 2 warna.

Warna rose gold adalah salah satu yang paling populer saat ini. Warna khas dengan perpaduan sedikit warna merah menjadikan tampak lebih menarik. Wajar jika banyak orang ingin memilikinya.

Kedua adalah solid gold yang merupakan perpaduan dengan warna kuning. Ini mungkin adalah warna yang paling banyak dijumpai. Bahkan untuk emas batangan sekalipun menggunakan solid gold.

  1. Berdasarkan Kadarnya

Selain gold batangan, logam mulia ini ada dalam beberapa bentuk. Sayangnya, tidak semua adalah gold dengan kadar murni. Beberapa hanya memiliki kadar 50% atau dibawahnya.

Jika dilihat dari perbandingannya, ada hitungan yang cukup sederhana. Untuk emas 12 karat memiliki kadar 50%. Sedangkan yang paling tinggi adalah 24 karat dengan kadar emas 99%.

Memahami tingkat kadarnya akan memberikan prospek lebih tinggi dalam investasi emas. Namun, jangan memaksakan untuk memiliki gold dengan tingkat kadar tinggi. Selain harganya mahal, juga perlu tempat penyimpanan khusus.

  1. Berdasarkan Lapisannya

Gold vermeil merupakan salah satu jenis metode pelapisan pada emas. Metode ini menggunakan perak murni dan umumnya pelapisannya cukup tebal. Cocok untuk orang-orang dengan resistensi tinggi pada logam emas.

Ada juga gold filled juga menjadi salah satu metode pelapisan cukup populer. Gold filled menggunakan tembaga dengan metode khusus. Metode tersebut membuat emas dan tembaga menjadi bersatu.

Investasi emas memang sangat menjanjikan dan minim risiko. Namun, semua itu bisa berjalan baik ketika memahami setiap jenisnya. Jadi, keuntungan bisa dimaksimalkan dengan lebih baik untuk masa depan.

 

 

Deskripsi: emas memiliki nilai yang sangat stabil. Beberapa jenis emas bisa dibedakan berdasarkan warna, jenis pelapisan, hingga kadar emas yang terkandung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *